WIRAUSAHA MELAKUKAN PERENCANAAN DAN PEREKRUTAN TENAGA KERJA

A. Pendahuluan

Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan potensi yang ada di dalam diri manusia untuk suatu keperluan baik pada bidang pekerjaan atau lainnya. Dalam bidang pekerjaan, SDM sangat diperhatikan karena dalam dunia pekerjaan SDM dapat menentukan baik buruknya suatu perusahaan. Selain SDM, faktor perencanaan juga menjadi hal terpenting dalam mendirikan suatu perusahaan. Tentunya semua perusahaan membutuhkan perencanaan yang matang dan perekrutan karyawan yang tepat untuk kemajuan dari perusahaan tersebut. Oleh karena itu setiap perusahaan harus memiliki manajemen perencanaan dan SDM yang baik untuk menentukan usahanya pada masa mendatang, serta merekrut karyawan dan menentukan SDM yang sesuai dengan kebutuhan suatu perusahaan, tidak terkecuali wirausaha.

B. Isi

Wirausaha adalah sebuah usaha yang dilakukan manusia untuk menciptakan lapangan pekerjaan untuk dirinya sendiri dan ataupun untuk orang lain. Meskipun wirausaha dapat berjalan berdasarkan pengalaman atau dengan seiringnya waktu perusahaan dijalankan, ada baiknya sebuah wirausaha dapat memiliki perencanaan yang matang dan dapat menentukan kualitas SDM yang baik untuk perusahaannya untuk percepatan kemajuan dalam wirausahanya tersebut.

Perencanaan yang matang pada perusahaan adalah cara untuk menetapkan dan mencapai tujuan dari perusahaan tersebut. Faktor yang perlu diperhatikan dalam membuat perencanaan bisnis adalah tujuan usaha, komitmen dan batasan waktu. Setiap wirausaha wajib memiliki tujuan usaha agar jelas output yang dihasilkan dari wirausaha yang dibuat. Sementara tujuan tidak akan tercapai jika tidak memiliki komitmen dalam menjalankan bisnis. Perlu pula diperhatikan batasan waktu untuk memotivasi perusahaan agar segera mencapai tujuan yang hendak dicapai.

Setelah perencanaan, poin berikutnya adalah perekrutan tenaga kerja. Perekrutan tenaga kerja yang tepat dapat membantu mempercepat kemajuan dari suatu perusahaan. Ada beberapa yang perlu diperhatikan dalam perekrutan tenaga kerja, yaitu sesuai dengan minat dari calon karyawan agar dapat bekerja secara optimal, kemampuan yang memadai, attitude yang baik, lolos dalam persyaratan tertentu yang dibutuhkan oleh perusahaan

C. Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat diambil pada pernyataan diatas adalah sebuha wirausaha wajib memiliki perencanaan yang mantap dan perekrutan tenaga kerja yang tepat, agar wirausaha yang dibangun dapat mencapai tujuan yang telah direncanakan dengan tepat dan dapat mempercepat pula tujuan tersebut dengan adanya perekrutan tenaga kerja yang kompeten.

Sumber (diakses pada tanggal 16 Oktober 2012):

http://organisasi.org/perencanaan-bisnis-kewirausahaan-ringkasan-rangkuman-resume-ekonomi-manajemen

http://organisasi.org/makalah-tentang-perekrutan-tenaga-kerja-dasar-dasar-bisnis-oleh-farchan-ipb

http://www.miswans.com/merekrut-dan-mengelola-karyawan.html

http://id.wikipedia.org/wiki/Kewirausahaan#Etimologi

http://id.wikipedia.org/wiki/Kewirausahaan#Proses_kewirausahaan

http://id.wikipedia.org/wiki/Kewirausahaan

GAME

Permainan video atau biasa disebut game adalah suatu permainan yang sering orang gunakan baik untuk hiburan maupun sebagai hobi. Game mengalami revolusi dari zaman ke zaman. Sudah banyak variasi game yang telah dibuat baik dalam jalan cerita, penggambarannya, karakter, dan lain-lain. Ada beberapa jenis game, berikut ini akan dibahas satu per satu:

Slide Scrolling Game

Jenis game ini, user dapat menggerakkan karakter baik ke kanan, kiri, atas, dan bawah. Gerakan tersebut akan mempengaruhi gerakan background. Contoh game ini adalah Contra, Super Mario, dan masih banyak lagi.

sumber: needfreegames.com

Shooting Game

Game ini akan mengajak user untuk menembak objek, baik musuh ataupun benda-benda. Jenis game ini terdiri dari dua sudut pandang, yaitu sebagai orang pertama dan orang ketiga. Maksud dari sudut pandang orang pertama adalah user akan melihat tampilan layar seakan-akan user bermain di dalamnya. Sedangkan untuk sudut pandang orang ketiga adalah pemain dapat melihat bentuk tubuh karakternya. Contoh game ini adalah Point Blank, Virtual Cop, Counter Strike, dan lainnya.

sumber: http://i922.photobucket.com/albums/ad70/ryodam/PointBlank_20100306_165132.jpg

Role Palying Game (RPG)

Untuk permainan ini user dihadapkan pada suatu misi khusus. Biasanya karakter yang digunakan adalah satu karakter, namun tidak menutup kemungkinan user dapat memainkan lebih dari satu karakter. Contoh game ini adalah Dinasty Warrior, Ragnarok, Seal OnLine, Harvest Moon dan lain-lain.

Sumber: http://2.bp.blogspot.com/-5DA7joBSy0o/Tv0zv3dMrAI/AAAAAAAAAl4/LVOaJurbiEk/s1600/gfs_26262_2_2.jpg

Real Time Strategy (RTS)

Pada game ini user memerankan sebuah karakter dan permainan biasanya berupa peperangan. Game ini menggunakan strategi dan permainan ini tidak hanya dimainkan sendiri saja, butuh beberapa pemain sebagai teman dan musuh. Contohnya Empire Earth, Age of Empire, War Craft, dan lainnya.

sumber: http://www.geforce.com/Active/en_US/shared/images/screenshots/empire_earth_ii/screenshot9.jpg

Simulation

User akan dibawa dalam keadaan nyata pada game ini. Contoh game ini adalah The Sims, Football Manager, dan lainnya.

sumber: http://computer.games-4pro.com/wp-content/uploads/2011/09/The-Sims-3-wather.jpg

Racing

Pada game ini user akan diajak untuk balapan. Contohnya Crash Team Racing, Formula 1, dan lainnya.

sumber: http://imageshack.us/photo/my-images/158/crashteamracingaw4.jpg/

Fighting

User akan menggunakan satu karakter untuk bertarung dengan karakter lain. Contohnya Marvel vs Capcom, Tekken, Bloody Roar, Mortal Kombat, dan lainnya.

sumber: http://www.dasreviews.com/wp-content/uploads/2010/06/marvel_vs_capcom_3_2.jpg

Dengan beberapa jenis permainan tersebut, pemain dapat memainkan jenis game yang mereka sukai. Namun beberapa pada zaman sekarang, orang-orang tidak hanya memainkan saja, tetapi mereka dapat membuat game yang ingin mereka buat. Hal yang harus diperhatikan untuk mendisain game adalah sebagai berikut:

1. Menentukan tema
2. Memilih genre
3. Memilih grafis yang akan digunakan baik realistis, semi kartun, ataupun kartun
4. Memilih Software yang mudah dibuat dan memberikan hasil yang bagus untuk game yang ingin dibuat
5. Memilih Sound Effect dan music yang cocok dengan game-nya
6. Memulai membuat game
7. Mencoba game yang telah dibuat, diteliti apakah ada yang error atau tidak.

Pada poin memilih software, kita diharapkan menguasai bahasa pemrograman untuk membuat game tersebut. Berikut ini adalah contoh bahasa pemrogramannya:

• C++, meskipun C++ adalah bahasa pemrograman yang sudah lama, namun masih banyak pembuat game menggunakan bahasa ini. Contoh game yang menggunakan bahasa pemrograman ini adalah Battle Field, Crayon Physics Deluxe, Crysis 2.
• C#, bahasa ini dapat membuat game berbasis desktop dan web. Contoh game ini adalah Lilo City.
• Java, untuk bahasa ini, pembuat game dapat membuat game berbasis desktop, web, dan mobile. Contoh game ini adalah Spiral Knights.
• Actionscript 3, bahasa ini bisasanya digunakan untuk membuat game pada web dengan format Flash Game. Contohnya adalah game yang digunakan pada situs jejaring sosial Facebook.
• PHP, HTML, Javascript. Merupakan bahasa pemrograman yang digunakan untuk web. Contohnya Football Saga.
• Objective-C, bahasa pemrograman untuk membuat game pada operasi system berbasis MacOS.